membahas prinsip-prinsip desain beton bertulang, termasuk pengantar umum, bahan, persyaratan perencanaan, kekuatan penampang dalam lentur, geser, dan penyaluran tulangan.
merangkum proses perancangan fondasi yang aman dan kokoh untuk menopang bangunan, dengan mempertimbangkan sifat tanah dan jenis beban.
cabang teknik sipil yang mempelajari aliran cairan (biasanya air) dalam saluran alami atau buatan yang memiliki permukaan bebas yang terpapar tekanan atmosfer.
metode untuk menghitung gaya internal dan reaksi pada struktur menggunakan persamaan kesetimbangan gaya (ΣF_x=0, ΣF_y=0) dan momen (ΣM=0), di mana jumlah persamaan cukup untuk menyelesaikan semua gaya yang tidak diketahui.
judul buku karya Soemono yang membahas tentang analisis struktur bangunan yang memiliki kelebihan reaksi perletakan atau gaya dalam yang tidak dapat ditentukan hanya dengan persamaan dasar statika.
penerapan ilmu geologi untuk memecahkan masalah dalam bidang teknik sipil, yang melibatkan pemahaman tentang kondisi tanah dan batuan di lokasi konstruksi untuk memastikan desain dan pembangunan struktur yang aman dan kokoh.
Di dalam mempersiapkan penerbitan baru ini, penulis telah dibimbing oleh sejumlah kriteria: peralihan kepada penggunaan satuan SI; peranan yang makin tumbuh dari pe- makaian matrix dalam analisa struktur; kegunaan dari bahan untuk mengajar dan belajar.
buku tentang analisis struktur yang dikenai pembebanan dinamis, yang ditulis oleh Ray W. Clough dan Joseph Penzien, serta Dines Ginting, dan diterbitkan oleh Erlangga pada tahun 1988 atau sebelumnya. B
Pembahasan materı dilakukan secara praktis yaitu dengan sedikit teori dan diperbanyak dengan contoh-contoh perhitungan. Materi dibahas dari yang paling sederhana untuk mahasiswa yang baru mengenal Beton Prategang sampai yang cukup dalam bagi Professional Engineer yang memerlukannya dalam pekerjaan detail desain. Buku ini mengacu kepada SK SNI 03-2874-2002. Sebagai pembanding, digunakan kode da…
Wilayah pantai merupakan daerah yang sangat intensif dimanfaatkan untuk kegiatan manusia. Pemanfaatan wilayah pantai tanpa disertai dengan pemahaman interaksi antara material di pantai dengan proses-proses hidro-oseanografi dapat mengakibatkan terjadinya abrasi maupun akresi pantai pada kemudian hari. Abrasi adalah peristiwa mundurnya garis pantai akibat pengikisan bibir pantai. Sedangkan …