Text
Mutu Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
Mutu pelayanan kefarmasian di puskesmas dinilai dari pencapaian standar melalui kegiatan manajerial (pengelolaan sediaan farmasi dan BMHP) dan pelayanan farmasi klinik (seperti konseling obat, pemantauan terapi obat). Standar ini menjadi pedoman bagi tenaga kefarmasian untuk mencapai hasil yang pasti dan meningkatkan kualitas hidup pasien, yang dapat dievaluasi melalui indikator pelayanan seperti waktu penyiapan obat, kelengkapan etiket, dan kepatuhan penggunaan obat.
Tidak tersedia versi lain